Pengaruh Model Artikulasi Berbantuan Media Benda Konkret Terhadap Keterampilan Berbicara Siswa Kelas Rendah
DOI:
https://doi.org/10.31949/educatio.v8i3.2433Abstract
Dalam kegiatan pembelajaran diperlukan jenis keterampilan tertentu, salah satunya adalah keterampilan berbicara. Dalam keterampilan berbicara, siswa perlu mempelajari kosakata agar tuturan dan tuturan yang diucapkan komunikatif, jelas, dan mudah dipahami. Dalam pengajaran keterampilan berbicara di sekolah dasar, pengajaran yang diberikan oleh guru masih kurang efektif sehingga siswa kurang memiliki kemampuan untuk mengungkapkan gagasan. Permasalahan tersebut dikarenakan guru kurang memperhatikan model pembelajaran yang digunakan. Salah satu model pembelajaran yang dapat menunjang keterampilan berbicara pada siswa adalah model artikulasi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan tipe eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh model artikulasi berbantuan media benda konkret terhadap keterampilan berbicara siswa kelas rendah. Penelitian dilakukan di SDN Batu Ampar 10 Pagi Jakarta Timur dengan jumlah sampel 15 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dengan 11 item. Instrumen tersebut memiliki reliabilitas sebesar 0,863. Hasil pretest dan posttest yang diperoleh dianalisis menggunakan rumus Wilcoxon serta menunjukkan hasil bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pretest dan posttest sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model artikulasi berbantuan media benda konkret terhadap keterampilan berbicara siswa kelas rendah. Keterampilan berbicara siswa meningkat setelah penggunaan model artikulasi.
Keywords:
Keterampilan Berbicara, Model Artikulasi, Sekolah DasarDownloads
References
Agasi, D., Desyandri, D., & Fachrudin, F. (2018). Pengaruh Model Cooperative Learning Tipe Artikulasi Terhadap Hasil Belajar Siswa di Sekolah Dasar. E-Journal Pembelajaran Inovasi, Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 6(2), 11-18.
Agustini, dkk. (2014). Jurnal Pendidikan Siswa Usia Dini. e-Journal PG-PAUD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Siswa Usia Dini (Volume 2 No 1 Tahun 2014).
Azizah, N. (2016). Pengembangan media pembelajaran buku bergambar pada mata pelajaran Bahasa Indonesia materi menulis puisi Kelas III Madrasah Ibtidaiyah Darussalamah Tajinan Malang (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim).
Lisnawan. R. (2015). Peningkatan Pembelajaran Materi Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Melalui Model Artikulasi Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 2 Somawangi Banjarnegara. Lib Unnes.
Nahyati, E. (2018). Peningkatan Hasil Belajar Matematika Kompetensi Dasar Pembagian Dengan Menggunakan Media Konkret Pada Siswa Kelas Dua MI Muhammadiyah Grecol. Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Purwokerto.
Ninawati, Dkk. (2014). Penggunaan Media Benda Konkret Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika Siswa Tunagrahita Pada Pokok Bahasan Perkalian. Jrr Tahun 23, No. 1, Juni 2014 22-28.
Ninawati, M, Dkk. (2018). Penerapan Model Kooperatif Tipe Picture And Picture Dalam Pembelajaran Kemampuan Berbicara Siswa Sekolah Dasar. Journal, 1 (3), September 2018, Pp. 30 – 38.
Nur, H. (2017). Perbandingan Metode Pembelajaran Role Playing dan Metode Pembelajaran Artikulasi terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Pencemaran Lingkungan Kelas VII Di MTs Negeri Gowa Kab. Gowa (Doctoral dissertation, universitas Islam Negeri Alauddin Makassar).
Prawiyogi, A. G., & Hakiki, D. N. (2018). Penerapan Model Kooperatif Tipe Picture and Picture dalam Pembelajaran Kemampuan Berbicara Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Sekolah Dasar, 3(1).
Puspita, A. M. I. (2016). Pengembangan bahan ajar tematik berbasis kontekstual subtema alam sekitar untuk siswa kelas II SD (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Malang).
Puspita, A. M. I. (2018). Pengaruh bahan ajar tematik berbasis kontekstual terhadap aktivitas belajar siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar, 3(2), 47-52.
Rindyastuti, E. (2018). Efektivitas Penggunaan Metode Bercerita Dengan Bantuan Benda Konkrit Terhadap Penilaian Keterampilan Berbicara Siswa Kelas II Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Di Madrasah Ibtidaiyah Al Khoiriyyah 1 Semarang Tahun Pelajaran 2016/2017. Eprints Walisongo.
Rohani. (2019). Diktat Media Pembelajaran. Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.
Sukreni, dkk. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Role Playing Berbasis Penilaian Kinerja Terhadap Keterampilan Berbicara Pada Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V SD. Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan PGSD (Vol: 2 No: 1 Tahun 2014).
Wahyuni, N. (2018). Upaya Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa Melalui Model Artikulasi Pada Mata Pelajaran IPS Di Kelas V SDIT An-Nadwah Bekasi. Pedagogik Vol. VI, No. 2, September 2018.
Wulandari, J. (2019). Pengaruh Penggunaan Media Karikatur Dua Dimensi Terhadap Kemampuan Berbicara Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Di Kelas II SDN 59 Seluma. Fakultas Tarbiyah Dan Tadris Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Mimin Ninawati, Nur Wahyuni, Rahmiati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
An author who publishes in the Jurnal Educatio FKIP UNMA agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work