Kesalahan Berbicara Bahasa Arab Santri Pondok Pesantren Darul Lughah Wal Karomah
DOI:
https://doi.org/10.31949/educatio.v9i2.5257Abstract
Praktek bahasa sering melibatkan kesalahan, yang dapat dikaitkan dengan berbagai masalah dengan penggunaan bahasa pertama dan kedua. Beberapa siswa tidak menyadari banyak kesalahan kosakata yang dibuat. Tidak mungkin memisahkan kesalahan linguistik dari pengajaran bahasa. Hal ini mengingat bahwa siswa akan membuat kesalahan tata bahasa saat belajar bahasa. Jika kesalahan umum yang dibuat oleh pembelajar bahasa diidentifikasi, kesalahan tersebut dapat dikurangi atau bahkan dihindari. Selain itu, penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dan strategi analisis deskriptif. Kemudian, ada tiga jenis metode pengumpulan data: dokumentasi, wawancara, dan observasi Strategi analisis data penelitian ini adalah analisis deskriptif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa empat kesalahan utama yang dilakukan siswa ketika berbicara bahasa Arab adalah masalah fonologis, morfologis, sintaksis, dan semantic. Juga, penelitian ini dilakukan di pusat pengembangan bahasa asing Pesantren Darul Lughah, di mana banyak siswa masih berbicara dalam bahasa rumah mereka, yang berkontribusi pada kesalahan tata bahasa yang ada dan mendukung penggunaan bahasa ini. Lalu ada studi yang dilakukan untuk mengidentifikasi kesalahan dan memperbaikinya. Dalam penelitian ini, metodologi kualitatif dan strategi analisis deskriptif digunakan. Kemudian, ada tiga jenis metode pengumpulan data: dokumentasi, wawancara, dan observasi. Strategi analisis data penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif. Hasil penyelidikan ini menunjukkan adanya permasalahan fonologis, morfologis, sintaksis, dan semantik. empat jenis kesalahan utama yang dilakukan siswa saat berbicara bahasa Arab. Dan penyebab kejadian tersebut.
Keywords:
lembaga pengembangan bahasa arab, analisis kesalahan, berbicara bahasa arab.Downloads
References
Aditya, R. (2017). Kesalahan berbahasa dalam karangan deskripsi berbahasa Mandarin mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin. Paramasastra: Jurnal Ilmiah Bahasa Sastra dan Pembelajarannya, 4(1).
Atiqoh, F. (2018). Teknik Maudhu’Usbu’iy sebagai alternatif untuk meningkatkan penguasaan keterampilan reseptif dan produktif bahasa Arab. In International Conference of Students on Arabic Language (Vol. 2).
Baity, N., Soleh, D. R., & Winarsih, E. (2021). Analisis Kesalahan Berbahasa Tataran Linguistik Pada Surat Resmi di Universitas PGRI Madiun. Widyabastra: Jurnal Ilmiah Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia, 9(2), 25-32.
Bawamenewi, A. (2020). Pemerolehan Bahasa Anak Usia Tiga Tahun Pada Tataran Fonologi: Analisis Psikolinguistik. Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP), 3(1), 145-154.
Corder, S. P. (1975). Error analysis, interlanguage and second language acquisition. Language teaching, 8(4), 201-218.
Darussalam, H. M., & Fauziati, E. (2016). Strategi Belajar yang Tercermin dalam Kesalahan Interlanguage Siswa MAN I Surakarta. Jurnal Penelitian Humaniora, 16(1), 19-26.
Fahmi, N. (2021). Analisis Kesalahan Kaidah Dalam Berbicara Bahasa Arab Di Masyarakat Indonesia. Kilmatuna: Journal of Arabic Education, 1(1), 12-19.
Haniefa, R. (2022). Implementasi Model Penilaian Hots (Higher Order Thinking Skills) Pada Penilaian Empat Keterampilan Berbahasa Arab. Ta'limi| Journal of Arabic Education and Arabic Studies, 1(1), 49-71.
Lathifah, F., Syihabuddin, S., & Al Farisi, M. Z. (2017). Analisis Kesalahan Fonologis Dalam Keterampilan Membaca Teks Bahasa Arab. Arabiyat: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 4(2), 174-184.
Madjid, N. (1992). Islam: Doktrin dan Peradaban. Jakarta: Yayasan Wakaf Paramadina.
Yana, Y., Mustofa, H., & Safitri, L. D. (2021). Analisis Kesalahan Berbahasa Bidang Semantik dalam Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Mardibasa: Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra, 1(2).
Nurkholis, N. (2018). Analisis Kesalahan Berbahasa Dalam Bahasa Arab. Al-Fathin: Jurnal Bahasa dan Sastra Arab, 1(01), 10-21.
Oktaviani, F., Rohmadi, M., & Purwadi, P. (2018). Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia pada Karangan Eksposisi Siswa Kelas X MIPA (Studi Kasus di SMA Negeri 4 Surakarta). BASASTRA, 6(1), 94-109.
Pramitasari, A. (2020). Kesalahan Berbahasa Bidang Sintaksis pada Karya Ilmiah (Skripsi) Mahasiswa Universitas Pekalongan. Parafrasa: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajaran, 2(1).
Sholihin, M. N. (2020). Peran Ilmu Al-Ashwat dalam Pelafalan Huruf Hijaiyah (KajianTeoritik Linguistik Terapan). SALIHA: Jurnal Pendidikan & Agama Islam, 3(2), 110-127.
Umroh, I. L. (2018). Analisis Kesalahan Berbahasa Arab Mahasiswa Universitas Islam Darul ‘Ulum Lamongan Jurusan Pendidikan Bahasa Arab. DAR EL-ILMI: JurnalStudi Keagamaan, Pendidikandan Humaniora, 5(2), 68-92.
Wahyuni, C. (2015). Interferensi Bahasa dalam Maharah Kalam dan Kitabah Studi Analisis pada Mahasiswa PBA UIN Walisongo Semester V Tahun 2014 (Doctoral dissertation, Tesis).
Wulandari, N. (2020). Analisis Kesalahan Fonologis Dalam Keterampilan Berbicara Bahasa Arab. Jurnal Al-Fathin, 3(1), 71-84.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Mualim Wijaya, Akhmadani Zulkarnain

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
An author who publishes in the Jurnal Educatio FKIP UNMA agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work