I Intervening Alokasi Belanja Pada Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Pemerintah Daerah Jawa Tengah

Penulis

  • syafnita Universitas Pekalongan

DOI:

https://doi.org/10.31949/entrepreneur.v4i1.3626

Abstrak

This study aims to examine and analyze the effect of local government financial performance as measured by the independence ratio, dependency ratio, degree of decentralization, PAD effectiveness ratio, degree of BUMD contribution and debt to income ratio on capital expenditure allocation and economic growth. As well as to examine and analyze the effect of local government financial performance as measured by the independence ratio, dependency ratio, degree of decentralization, PAD effectiveness ratio, degree of BUMD contribution and debt to income ratio on economic growth to mediated capital expenditure allocation.

This research is a correlational study with a causal relationship, namely to examine the effect of regional financial performance on economic growth through the allocation of capital expenditures as an intervening variable. The sample in this study was 35 Regency / City Governments in Central Java. The data analysis technique used path analysis with SEM (Structural Equation Modeling).

The results showed (1) Financial independence, financial dependence and the degree of BUMD's contribution did not have a direct effect on the allocation of capital expenditures. The degree of decentralization, the effectiveness of PAD and the debt to income ratio have a direct and significant effect on the allocation of capital expenditures. (2) Financial independence, degree of decentralization and effectiveness of PAD have a direct effect on economic growth. Financial dependence, degree of BUMD’s contribution, debt to income ratio and capital expenditure allocation do not have a direct and significant effect on economic growth. (3) Capital expenditure allocation mediates the effect of the degree of decentralization, the effectiveness of PAD and the degree of BUMD's contribution on  economic  growth.  However,  the  capital  expenditure  allocation  does  not mediate the effect of financial independence, financial dependence and the debt to income ratio to economic growth.

Kata Kunci:

Keywords: Independency ratio, dependency ratio, decentralization degree, PAD effectiveness ratio, BUMD contribution degree, debt to income ratio, capital expenditure allocation and economic growth

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Ani, N. L. N. P., & Dwirandra, A. A. N. B. (2014). Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah Pada Pertumbuhan Ekonomi, Pengangguran dan Kemiskinan Kabupaten dan Kota. Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 6(3), 481–497. https://ojs.unud.ac.id/index.php/Akuntansi/article/view/8643.

Arikunto, S. (2006). Prosedur Suatu Penelitian : Pendekatan Praktik. Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Badan Pusat Statistik. (2020). Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Jawa Tengah Menurut Lapangan Usaha 2015-2019. In Semarang : CV. Surya Lestari.

Ghozali, I. (2011). Model Persamaan Struktural Konsep dan Aplikasi dengan Program AMOS 22.00. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro

Hartono, Heriyanto, M., & Yuliani, F. (2020). Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Dengan Alokasi Belanja Modal sebagai Variabel Intervening. Jurnal Ilmu Administrasi Negara, 15(4), 558–568. https://jiana.ejournal.unri.ac.id/index.php/JIANA/article/view/7919.

Hidayat, M. F. (2013). Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal ( Studi pada Kabupaten dan Kota di Jawa Timur ). Jurnal Ilmiah Universitas Brawijaya, 1(2), 1–19. https://jimfeb.ub.ac.id/index.php/jimfeb/article/ view/580.

Huda, A. S. (2015). Pengaruh Kinerja Keuangan, Fiscal Stress, dan Kepadatan Penduduk terhadap Alokasi Belanja Modal di Nusa Tenggara Barat. Assets, 5(2), 152–166. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/assets/article/view/1194.

Indiyanti, N. M. D., & Rahyuda, H. (2018). Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal di Provinsi Bali. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 7(9), 4713–4746. https://doi.org/10.24843/ejmunud.2018.v07.i09.p04.

Lestari, A. A., Rahayu, S., & Junaidi. (2019). Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Pertumbuhan Ekonomi dengan Alokasi Belanja Modal sebagai Variabel Intervening. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Universitas Jambi, 5(1), 1–15. https://online-journal.unja.ac.id/jaku/article/ view/7792.

Mahmudi. (2010). Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Panduan bagi Eksekutif, DPRD dan Masyarakat dalam Pengambilan Keputusan Ekonomi, Sosial dan Politik Edisi Kedua. Yogyakarta: UPP Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN.

Nosihana, A., & Yaya, R. (2016). Internet Financial Reporting dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya Pada Pemerintah Kota dan Kabupaten Di Indonesia. Jurnal Dinamika Akuntansi Dan Bisnis, 3(2), 89–104. https://doi.org/10.24815/jdab.v3i2.5389.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. (2005). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.

Pradiatmi, I. N., & Wibowo, H. (2015). Pengaruh Kinerja Keuangan Dan Belanja Modal Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Pada Kabupaten/Kota Di Jawa Tengah. Jurnal Reviu Akuntansi Dan Keuangan, 5(2), 759–768. https://doi.org/10.22219/jrak.v5i2.5152.

Praza, E. I. (2016). Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Alokasi Belanja Modal di Provinsi Jambi. Jurnal Perspektif Pembiayaan Dan Pembangunan Daerah, 4(1), 2338–4603. https://online- journal.unja.ac.id/JES/article/view/3530.

Prihastuti, A. H., Taufik, T., & Agusti, R. (2015). Pengaruh Kinerja Keuangan tehadap Alokasi Belanja Modal dan Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten/Kota Riau. Jurnal Sorot, 10(2), 143–154. https://doi.org/10.32639/jimmba.v2i3.484.

Rinova, R., & Dewi, F. G. (2019). Pengaruh Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi (Studi pada Daerah Pemekaran di Pulau Sumatera). Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 24(2), 1–19 https://vdocuments.mx/reader/full/-jurnal-ilmiah-berkala-empat-bulanan-issn-1410-1831-jurnal-akuntansi-dan-keuangan.

Rusydi, B. U. (2015). Analisis Determinan Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah dan Deteksi Ilusi Fiskal (Studi Kasus Provinsi di Indonesia Tahun 2005-2008). Iqtisaduna, 1(2), 116–129. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/Iqtisaduna/article/view/1250.

Sari, G. N., Kindangen, P., & Rotinsulu, T. O. (2016). Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Perkotaan Di Sulawesi Utara Tahun 2004 -2014. Jurnal Pembangunan Ekonomi Dan Keuangan Daerah, 18(2), 1–19. https://doi.org/10.35794/jpekd.12789.18.2.2016.

Sularso, H., & Restianto, Y. E. (2011). Pengaruh Kinerja Keuangan tehadap Alokasi Belanja Modal dan Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. Media Riset Akuntansi. Media Riset Akuntansi, 1(2), 109–124. http://jurnal.bakrie.ac.id/index.php/journal_MRA/article/view/22.

Suwandi, K. A., & Tahar, A. (2015). Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Daerah Dengan Alokasi Belanja Modal Sebagai Variabel Intervening (Studi pada Pemerintah Kabupaten/Kota D.I. Yogyakarta). InFestasi, 11(2), 118–136. https://doi.org/10.21107/infestasi.v11i2.1127.

Unduhan

Abstract Views : 163
Downloads Count: 290

Diterbitkan

2023-01-04

Cara Mengutip

syafnita. (2023). I Intervening Alokasi Belanja Pada Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Pemerintah Daerah Jawa Tengah. Entrepreneur: Jurnal Bisnis Manajemen Dan Kewirausahaan, 4(1), 167–179. https://doi.org/10.31949/entrepreneur.v4i1.3626

Terbitan

Bagian

Articles