The Effect of CAR and BOPO on ROA of Sharia Banking in lndonesia
DOI:
https://doi.org/10.31949/maro.v6i1.4105Abstract
Pesatnya pertumbuhan Bank Syariah di Indonesia menyebabkan setiap bank harus bisa menjaga keseimbangan usahanya dan selalu meningkatkan kinerja. Salah satu aspek yang bisa menjadi tolak ukur kinerja sebuah bank adalah kemampuan bank dalam memperoleh laba. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis perbandingan pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap Return on Assets (ROA). Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode statistik deskriptif. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi berganda menggunakan aplikasi SPSS 25. Pengambilan populasi data yaitu Bank Umum Syariah dengan sampel yang dipilih berdasarkan puposive sampling sebanyak 4 Bank pada tahun 2019-2021. Hasil penelitian menunjukkan jika data berdistribusi normal berdasarkan uji asumsi klasik. Pada hasil uji t menyatakan CAR tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap ROA dan BOPO memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap ROA. Hasil uji F menyatakan jika CAR dan BOPO secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap ROA dengan pengaruh sebesar 95,4%. Sedangkan sisanya sebesar 4,6% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.
Keywords:
CAR, BOPO, ROADownloads
