Pemahaman Literasi Pendidikan Agama Islam Dalam Era Digital
DOI:
https://doi.org/10.31949/jb.v5i1.7221Abstract
Perkembangan teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK) telah membentuk suatu kebudayaan baru di tengah kehidupan masyarakat modern yang disebut sebagai budaya siber (cyberculture). Hal ini tentu menjadi suatu kemajuan yang perlu disambut baik. Namun demikian, selain memberikan nilai positif terhadap kehidupan, juga memberikan dampak yang negatif. Dalam hal ini melalui pembelajaran pendidikan agama Islam sangat tepat untuk melakukan pemberian pemahaman litersi digital kepada peserta didik. PKM ini menggunakan pendekatan edukatif, yaitu pendekatan yang dalam maupun pelaksaan pengabdian mengandung pendidikan yang dapat mendinamisasikan siswa/siswi menuju kemajuan yang di cita-citakan. Hasil PKM ini membuktikan bahwa pemahaman literasi digital dalam pembelajaran pendidikan agama Islam akan maksimal apa bila melakukan pelatihan penggunaan media sosial bagi peserta didik serta memberikan motivasi dan mendorong peserta didik untuk mencari informasi melalui berbagai sumber referensi.
Keywords:
literasi digital, pembelajaran, pendidikan islamDownloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Hasibun Asikin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
An author who publishes in the BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work