PENYULUHAN PENGOLAHAN AIR TANAH DENGAN PROSES KOAGULASI, FLOKULASI, DAN SEDIMENTASI DI KELURAHAN KOTA BAMBU SELATAN

Penulis

  • Riana Ayu Kusumadewi Environmental Engineering, Faculty of Architecture Landscape and Environmental Technology, Universitas Trisakti
  • Asih Wijayanti Environmental Engineering Department, Faculty of Architecture Landscape and Environmental Technology, Universitas Trisakti
  • Tazkiaturrizki Environmental Engineering Department, Faculty of Architecture Landscape and Environmental Technology, Universitas Trisakti
  • Martina Cecilia Adriana Environmental Engineering Department, Faculty of Architecture Landscape and Environmental Technology, Universitas Trisakti
  • Nadia Amalia Cahyaningrum Environmental Engineering Department, Faculty of Architecture Landscape and Environmental Technology, Universitas Trisakti

DOI:

https://doi.org/10.31949/jb.v3i4.3276

Abstrak

Warga Kelurahan Kota Bambu Selatan saat ini sebagian besar masih menggunakan air tanah sebagai sumber air bersih. Berdasarkan pengujian kualitas air tanah yang dilakukan di beberapa titik sampling, diperoleh bahwa parameter kekeruhan, pH, bau, besi, mangan, dan koliform tidak memenuhi baku mutu menurut Peraturan Menteri Kesehatan No. 492 Tahun 2010. Salah satu alternatif pengolahan air tanah yakni dengan proses koagulasi, flokulasi, dan sedimentasi. Tujuan dari PkM ini adalah memberikan wawasan kepada masyarakat mengenai pentingnya penggunaan air bersih yang layak, dampak pencemaran air tanah, dan teknologi yang dapat digunakan untuk mengolah air tanah tercemar. Kegiatan Pengabdian ini dimulai dari identifikasi masalah yang ada di Kelurahan Kota Bambu Selatan, lalu dilanjutkan dengan pengujian alat pengolahan air tanah dengan proses koagulasi, flokulasi, dan sedimentasi, kemudian dilanjutkan dengan penyuluhan, dan terakhir adalah evaluasi pelaksanaan program. Dari sisi penerima penyuluhan, dapat ditangkap adanya respon yang baik, karena penyuluhan ini diperlukan oleh pengurus Kelurahan Kota Bambu Selatan agar dapat segera merealisasikan pembangunan alat pengolahan air tanah dengan proses koagulasi, flokulasi, dan sedimentasi skala rumah tangga semi komunal. Nilai rata-rata post-test sebesar 78,6% menunjukkan bahwa kriteria taraf keberhasilan tindakan termasuk dalam kriteria baik. Hal ini menunjukkan bahwa peserta penyuluhan sudah cukup paham mengenai materi penyuluhan yang disampaikan.

Kata Kunci:

air tanah, Kelurahan Kota Bambu Selatan, koagulasi, flokulasi, sedimentasi

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Unduhan

Abstract Views : 1362
Downloads Count: 1538

Diterbitkan

2022-10-06

Cara Mengutip

Kusumadewi, R. A., Wijayanti, A., Tazkiaturrizki, Adriana, M. C., & Cahyaningrum, N. A. (2022). PENYULUHAN PENGOLAHAN AIR TANAH DENGAN PROSES KOAGULASI, FLOKULASI, DAN SEDIMENTASI DI KELURAHAN KOTA BAMBU SELATAN. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(4), 483–498. https://doi.org/10.31949/jb.v3i4.3276

Terbitan

Bagian

Articles