PEMBUATAN TEH BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) DAN AKAR KAYU BAJAKAH (Spatholobus littoralis H.) SEBAGAI ANTIDIABETES DI KAMPUNG KETUPAT KECAMATAN SAMARINDA

Authors

  • Hasyrul Hamzah Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Mentarry Bafadal Fakultas Farmasi Universitas Mulawarman Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia
  • Rahman Anshari Jurusan Ilmu Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia.
  • Nur Atika Astriani Jurusan Ilmu Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia.
  • Syayid Al Manar Jurusan Ilmu Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia.
  • Ahmad Faqih Jurusan Ilmu Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia.
  • Lila Zulfa Kamila Jurusan Ilmu Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia.
  • Norma Feti Farida Jurusan Ilmu Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia.
  • Jamiatur Rasyidah Jurusan Ilmu Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia.
  • Nur Halimah Jurusan Ilmu Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia.

DOI:

https://doi.org/10.31949/jb.v6i2.11629

Abstract

Bunga telang (Clitoria ternatea L.) dan akar kayu bajakah (Spatholobus littoralis H.) memiliki kandungan senyawa kimia seperti tanin, flavonoid, dan saponin, yang berpotensi memberikan efek farmakologi, termasuk sebagai antidiabetes dan antioksidan. Namun, pemanfaatan kedua tanaman ini di masyarakat, khususnya di Kampung Ketupat, masih minim. Oleh karena itu, dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu PKK di desa Kampung Ketupat mengenai pembuatan teh herbal dari kombinasi bunga telang dan akar kayu bajakah. Kegiatan ini meliputi penyuluhan dan pelatihan yang diakhiri dengan kuesioner untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta. Hasilnya menunjukkan peningkatan pemahaman masyarakat hingga 100%

Keywords:

bunga telang, akar kayu bajakah, teh herbal, pengabdian masyarakat, antidiabetes

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Abstract Views : 22
Downloads Count: 25

Published

2025-05-20

How to Cite

Hamzah, H., Mentarry Bafadal, Rahman Anshari, Nur Atika Astriani, Syayid Al Manar, Ahmad Faqih, … Nur Halimah. (2025). PEMBUATAN TEH BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) DAN AKAR KAYU BAJAKAH (Spatholobus littoralis H.) SEBAGAI ANTIDIABETES DI KAMPUNG KETUPAT KECAMATAN SAMARINDA. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(2), 1608–1616. https://doi.org/10.31949/jb.v6i2.11629

Issue

Section

Articles