RETORIKA DAKWAH KOMEDIAN ATE DALAM ACARA AKSI ASIA 2024

Authors

  • Alifia Nabila Sutarsa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
  • Rania Ninanta Marito Harahap UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
  • Abbra Goldfine UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
  • Hindun UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Abstract

Dakwah merupakan salah satu sarana dalam menyampaikan pesan-pesan tertentu khususnya mengenai keagamaan kepada khalayak ramai. Dakwah yang dibawakan oleh seorang komedian dengan bumbu komedi di dalamnya, tentu dapat menarik perhatian dari penonton. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana retorika dakwah komedian bernama Ate dalam acara Aksi Asia 2024 yang ditayangkan di Indosiar. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif serta teknik pengumpulan data simak catat yang juga menggunakan teknik analisis data. Studi pustaka juga dilakukan untuk menambah sumber referensi. Hasil penelitian menunjukkan terdapat unsur retorika Aristoteles pada dakwah komedian Ate dalam acara Aksi Asia 2024. Unsur pathos yang menjadi kekuatan dakwah komedian Ate yakni mampu menggugah emosi berupa gelak tawa penonton sehingga tidak merasa bosan dalam menonton dakwah/ceramah. Unsur ethos dapat ditinjau dari dua sisi, Ate berhasil menghibur penonton dengan kredibilitasnya sebagai komedian. Sedangkan sebagai pendakwah Ate tidak memiliki kredibilitas dalam hal tersebut, akan tetapi karena latar belakang sebagai komedian unsur dakwah Ate lebih menonjol dari segi komedi. Lalu, gaya bahasa ditinjau dari segi pemilihan kata lebih condong ke gaya bahasa tak resmi, hal ini karena Ate lebih menekankan pada interaksi dan menghibur penonton. Gaya berbicara Ate cukup menarik perhatian penonton yaitu gaya semi formal dengan menyelipkan unsur-unsur humor.

Kata kunci: retorika, dakwah, komedian, komedi

 

Da’wah is one of the means of conveying certain messages, especially regarding religion to the public. Da’wah brought by a comedian with comedic spices in it, can certainly attract attention from the audience. This study aims to analyze how the rhetoric of a comedian named Ate in the Aksi Asia 2024 program aired on Indosiar. The method used is qualitative descriptive and data collection techniques which also use data analysis techniques. Literature studies are also conducted to add reference sources. The results of the study show that there is an element of Aristotle’s rhetoric in comedian Ate’s da’wah in the 2024 Asian Action event. The pathos element that is the strength of comedian Ate’s da’wah is able to arouse emotions in the form of laughter from the audience so that they do not feel bored in watching da’wah/lectures. The ethos element can be reviewed from two sides, Ate managed to entertain the audience with his credibility as a comedian. Meanwhile, as a preacher and dai, Ate does not have credibility in this regard, but because of his background as a comedian, the element of da’wah is more prominent in terms of comedy. Then, the language style is reviewed in terms of word selection more inclined to informal language style, this is because Ate emphasizes more on interaction and entertaining the audience. Ate’s speaking style is quite attractive to the audience, namely a semi-formal style by inserting elements of humor.

Keywords: Rhetoric, Da’wah, Comedian, Comedy.

Keywords:

retorika, dakwah, komedian, komedi

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Alifia Nabila Sutarsa, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

  •  

Downloads

Abstract Views : 0
Downloads Count: 0

Published

25-02-2025

How to Cite

Alifia Nabila Sutarsa, Harahap, R. N. M., Abbra Goldfine, & Hindun. (2025). RETORIKA DAKWAH KOMEDIAN ATE DALAM ACARA AKSI ASIA 2024. Diglosia : Jurnal Pendidikan, Kebahasaan, Dan Kesusastraan Indonesia, 9(1), 139–149. Retrieved from https://ejournal.unma.ac.id/index.php/diglosia/article/view/13116

Issue

Section

Articles

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.